Bima, InsidePos,-
Bunga Bangkai yang memiliki nama latin Amorphophallus titanum ini ditemukan warga di Desa Kala Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima NTB, diladang warga yang hendak pergi menanam jagung.
Lokasi penemuan bunga langka ini di "So Kame'be" Desa Kala, dengan jarak pemukiman warga sekitar 3 kilometer. Bunga yang sering kali disamakan dengan bunga Raflesia ini ditemukan warga pada pagi hari, Rabu 23/12 sekitar pukul 06.30 Wita.
Keindahan mekarnya bunga bangkai dan bunga raflesia sering kali menyamakan keduanya. Banyak yang menyebut bunga Raflesia sebagai nama latin dari bunga Bangkai. Penafsiran ini banyak terjadi di kalangan warga di Kecamatan Donggo umumnya.
Bunga Bangkai ini sering kali ditemukan warga setiap momen awal musim hujan di Donggo. Atau musim tanam tiba. Biasanya, karena bunga ini sangat langka dan sangat jarang ditemukan, bunga yang mengeluarkan bau busuk ini akan heboh setiap kali ditemukan. Misalnya di Jawa dan lain sebagainya.
Berbeda dengan Tania, warga Desa setempat yang menemukan bunga Bangkai ini diladang warga. Saat itu dia sedang berjalan kaki menuju ladangnya di "So Kame'be" yang akan ditanami jagung. Kata dia, saat menemukan bunga bangkai tersebut dia merasa biasa-biasa saja.
"Saya tahu bunga ini langka. Biasanya heboh diberitakan di Jawa dan heboh dimedia sosial. Tapi karena sering melihatnya tumbuh dan mekar di hutan Donggo, saya merasa biasa saja," ujarnya.
Bunga Bangkai jenis ini lanjut dia, setiap satu tahun sekali memasuki musim hujan, bunga Bangkai bermunculan di kawasan hutan di Kecamatan Donggo.
"Saya rasa bunga ini termasuk tumbuhan liar di hutan Donggo. Mungkin karena di Donggo adalah salah satu wilayah di kabupaten Bima dengan suhu dingin diatas rata-rata, makanya bunga ini sering tumbuh," pungkasnya.
#tot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar