Sumbawa, Inside Pos,-
Kodim 1628/SB, menggelar sosialisasi upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Makodim 1628/SB. Kegiatan yang berlangsung di jalan labuhan balad no 3 kelurahan Bugis Kecamatan Taliwang Sumbawa Barat tersebut diikuti seluruh personel Kodim dan perwakilan Persit KCK cabang XLIV Kodim 1628 , Koordinator P2M BNBK Sumbawa Barat pak Zakaria Senin (28/6/2021).
Dandim 1628/SB Letkol Czi Sunardi ST,M.IP melalui Kasdim 1628/SB Mayor Inf Dahlan mengatakan, perkembangan teknologi telah memberikan dampak positif dan negatif. Ditambah dengan persaingan antar negara yang kurang sehat. Dengan melemahkan negara lain melalui perang Proxy salah satunya melalui Narkoba.
“Kita ketahui bersama bahwa Narkoba tidak hanya beredar di masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi kelas atas, namun juga sudah menyasar ekonomi kelas bawah dari Kota hingga ke pedesaan bahkan tidak mengenal strata sosial,” ujar Kasdim, dalam sambutannya.
Menurut Kasidm, itu dilakukan sebagai salah satu cara untuk mencapai tujuan. Yakni, menguasai suatu bangsa tak terkecuali Indonesia. Untuk itu sambung Kasdim, satuan jajaran TNI satu Komando secara terus menerus dan konsisten melakukan berbagai upaya dalam melawan dan memerangi Narkoba. Salah satunya dengan cara memberikan penyuluhan dan tes urine terhadap seluruh Prajurit agar terhindar dari bahaya Narkoba.
“Sanksi yang diberikan kepada Prajurit dan PNS TNI yang secara sah dan menyakinkan menggunakan apalagi mengedarkan Narkoba sangat berat hingga dikeluarkan dari kedinasan sebagai anggota TNI atau pemecatan dengan tidak hormat,” tegasnya.
Dijelaskan Kasdim, program ini sebagai upaya untuk mencegah penggunaan dan peredaran Narkoba di lingkungan Prajurit khususnya jajaran Kodim 1628/SB.
Selain itu, dia juga menekankan agar para Prajurit, keluarga, dan lingkungan mampu menjaga dan membentengi diri dari bahaya Narkoba sehingga tidak menjadi korban sia-sia barang haram tersebut.
Mengakhiri sambutannya, Kasdim mengajak dan menginstruksikan untuk bersama menyatakan perang terhadap Narkoba, sebagai bentuk keseriusan serta kepedulian kita dalam mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan dan peredaran Narkoba di wilayah Kodim 1628/SB,” serta terus di gelorakan, di lingkungan kehidupan masyarakat agar tumbuh kesadaran bahwa perang melawan Narkoba adalah tugas tanggungjawab seluruh Komponen Bangsa, pungkasnya.
Sementara, Koordinator P2M BNBK Sumbawa Barat pak Zakaria Perwakilan BNN Sumbawa Barat menyampaikan bahwa ada program nasional untuk Program Desa Bersinar, Desa bersih dari narkoba dan akan menjadi Desa Binaan sebagai informasi sudah ada beberapa desa ditunjuk sesuai SK Gubernur NTB dan Sk Bupati untuk membentuk Desa Bersinar yang menjadi penanggungjawab adalah BNN serta di dukung TNI Dan Polri, jelasnya.
Menindak lanjuti hal tersebut pihak BNN sudah memilih Kriteria Desa yang berani melaksanakan tes urine guna memperlambat peredaran narkoba, diantaranya untuk program Desa bersinar 2021 BNN rencana akan mulai dari Desa Bree Kecamatan Brang Rea hal ini untuk meminimalisir peredaran berbagai jenis Narkoba untuk itu kita berharap dukungan seluruh pihak untuk bersama memerangi narkoba guna mencegah penyebaran narkoba disemua kalangan lebih lebih masa depan Generasi muda,harapnya.
Zakaria juga menjelaskan tentang beberapa jenis-jenis Narkoba yang banyak beredar di masyarakat antara lain sabu-sabu, heroin, ganja, kokain, ekstasi, inhalants dan erimin yang dilengkapi dengan contoh-contoh bentuknya yang sering diedarkan.
Kegiatan sosialisasi dilanjutkan tes urine secara acak serta dilaksanakan dengan menerapkan Sop Protokol kesehatan Covi-19 turut dihadiri Para Pasi, Para Danramil serta seluruh Prajurit, PNS dan Ketua Persit dan Perwakilan Persit KCK Cabang LXIV Kodim 1628/SB
#tot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar